Ilustrasi Wiper Mobil
Ilustrasi Wiper Mobil (sumber: Istimewa)
Jakarta - Perangkat yang cukup vital bagi mobil saat musim hujan adalah "wiper". Fitur inilah yang menyapu air hujan hingga membuat Anda tetap fokus memantau jalan meski hujan deras mengguyur.
Ada baiknya Anda menyimak cara merawat wiper dan mendeteksi kondisi kelayakannya agar wiper Anda lebih awet dan Anda bisa aman berkendara meski sedang hujan.
"Cara mendeteksinya mudah. Jika wiper bekerja seperti meninggalkan baret di kaca, artinya kondisi sudah tidak normal dan harus diganti," kata Workshop Supervisor Hyundai Pondok Indah, Dedy Hantoro, Rabu (2/4).
Dedy kemudian memberikan lima langkah perawatan wiper agar tetap maksimal.
Langkah pertama, rajin servis rutin di bengkel resmi. Jika selalu servis rutin, maka kondisi kelayakan dan kerja wiper bisa segera terdetekasi.
Langkah kedua, angkat wiper di bawah terik matahari. Pantulan cahaya matahari di kaca menghasilan panas yang bisa membuat karet wiper menjadi keras dan rusak.
Langkah ketiga, bersihkan karet wiper seminggu sekali. Cukup dengan lap kanebo dan air sabun, setelah itu diguyur dengan air besih.
Langkah keempat, isi air wiper dengan air bersih. Sebaiknya hindari mengisi tabung wiper dengan air sabun karena jika terlambat dapat menimbulkan lendir atau lumut yang membuat motor washer menjadi mampet.
Langkah kelima, bersihkan kaca secara manual. Jika kaca mobil anas dalam kondisi kotor, sebaiknya bersihkan secara manual dengan guyuran air. Tujuannya ketergantungan pada wiper bisa dikurangi.